Ajisaka

Adalah sosok sebuah Perguruan Ilmu Supranatural/Supranatural yang berhubungan dengan kekuatan alam, kekuatan yang bersifat ghoib(sosok yang terpendam dalam lingkup ada dan tiada)

Ada karena kekuatan itu bisa dipelajari, sekaligus bisa dipergunakan, tentunya untuk kebajikan misalnya berguna mengusir angkara murka, mengobati penyakit,atau untuk hal kemanusian lainnya.

Tidak ada, soalnya kekuatan alam bukan suatu kekuatan yang kasat mata, melainkan sebentuk Powr yang mana acapkali kekuatan ini justru menghasilkan tonjokan sekeras batu, sepanas api, atau hentakan kuat dengan kapasitas lebih besar ketimbang penyakit akut.

Itulah kekuatan alam yang lebih bersifat supranatural/supernatural. Cahaya atau Nur demikianlah bentukmedan energi yang akan kita gunakan sebagai dasar dalam pengembangan daya linuwih bathin dengan kekuatan supranatural.’

Kekuatan supranatural ini untuk pertamakalinya ditemukan seorang penuntun kerohanian, yaitu seorang Wali bernama Sunan Kali Jaga. Sekian puluh tahun kemudian Pendiri Perguruan

AJISAKA melalui penyelaman dan pengembaraan kebathinan, berhasil menemukan kembalimedan energy tersebut.

Setelah dilakukan pengamatan dan observasi dengan ilmu pengobatan modern, akhirnya kekuatan Linuwih, dapat dipersembahkan kepada anda dalam formulasi yang simple (praktis) dan logis seta bebas dari muatan atau kesan klenik, namun tanpa mengurangi daya gunanya.

Yang lebih penting dari semua itu adalah bahwa kekuatan linuwih bersifat universal artinya bersifat lintas agama,lintas ras, lintas budaya, dan lintas kelas masyarakat, bahkan terhadap mereka yang meragukan sekalipunmedan energi ini tetap akan memberi manfaat.

Kekuatan Linuwih adalah Totem Alam (Kekuatan Alam), akan mudah diabsorsi olehmedan energi anda melalui proses permohonan do’a kepada Allah SWT, dan hamper seketika setelah dilakukan permohonan do’a maka anda akan dapat membuktiknnya dan mengalami sendiri pengalaman yang menakjubkan.

Kekuatan Linuwih akan meningkatkan daya energi seorang dengan cara diselaraskan, semakin besar kontak dan penyesuaian seoarng dengan totem alam tersebut, akan semakin besar pula daya gunanya baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

Penyesuaian ini dinamakan Attunment/Pengenalan dan hanya dapat dilakukan oleh Pendiri Perguruan AJISAKA sendiri. Jadi AJISAKA, satu kalimat yang mempunyai makna dua kata yaitu AJI berarti kekuatan dan SAKA berarti dari (Soko= Bahasa Jawa) mengandung arti